Menghadapi Permasalahan Hidup


KONTEMPLASI KALAM BAITURRAHMAN

Menghadapi Permasalahan Hidup
Dipublikasikan untuk LDK Kalam Baiturrahman 
oleh: tisna disastra

Sahabat Kalam, kita mungkin pernah melihat bayi yang baru belajar merangkak, atau yang sedang belajar untuk dapat berdiri di atas sepasang kakinya yang lemah. Saat mereka mencoba melakukan hal tersebut, terlihat jelas raut wajah yang penuh harap di antara upaya yang sedang dilakukannya. Meskipun seringkali terjatuh, namun semangatnya tak pernah hilang dan terus mencoba untuk berdiri dan melangkah kembali. 

Meski terkadang diiringi dengan tangisan untuk meraih perhatian dan kepedulian orangtuanya, namun semangatnya semakin bertambah ketika melihat uluran tangan orangtuanya yang siap menunggu dan sekaligus berjaga-jaga, apabila dirinya terjatuh saat menggapainya. 

Namun sesungguhnya di balik semua itu juga ada serangkaian isyarat-Nya yang sedang diperlihatkan kepada kita semua sebagai bekal untuk menjalani kehidupan ini. Adakalanya saat dalam menjalani kehidupan, kita mengalami serangkaian ujian dan cobaan sehingga kita jatuh terpuruk. 

Begitu pula dengan jeritan serta tangis kekecewaan yang pernah mengiringi saat melihat tiada seorang pun yang peduli saat kita terjatuh. Namun apabila kita mau berprasangka baik seiring keyakinan, bahwa sesungguhnya Tuhan takkan pernah tinggal diam, bahkan di saat kita tiada berdaya maupun tersungkur karena kerasnya hantaman ujian dan cobaan. 

Dan apabila saat ini ada di antara kita yang sedang berhadapan dengan ujian dan cobaan, maka akan terasa lebih indah ketika sepenggal doa juga tiada henti dipanjatkan, seiring memuliakan nama-Nya demi meraih perhatian dan pertolongan-Nya. 

Hadapi setiap permasalahan kehidupan dengan hati yang lapang, berprasangka baik, berserah diri, ikhlas dan sabar dalam menjalaninya. Hayati setiap potensi yang kita miliki, termasuk dalam menganalisa setiap permasalahan dengan bijak dan bukan dengan mengedepankan ego maupun nafsu yang tak terkendali. 

Dan nikmati setiap jalan cerita-Nya apa pun adanya, agar sisa rangkaian perjalanan hidup ini semakin terasa indah, saat meyakini bahwa Tuhan pasti akan menuntun dan melindungi di setiap detik yang tersisa dari kehidupan yang sedang kita jalani. 

Karena sesungguhnya Tuhan memang takkan pernah menuntun kita kepada kehancuran.


Salam silaturahmi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 TIPS Mendidik Anak Rajin Shalat

Tauhid Rububiyah

“Good Looking” dalam Pandangan Islam